
Banyak ragam olahan dendeng, salah satu yang populer ialah dendeng batokok.
Dendeng batokok artinya daging sapi yang digepuk atau pukul-pukul.
Hal ini bertujuan supaya bumbunya lebih meresap saat diolah. Dendeng batokok selalu dilumuri dengan cabai yang diuleg kasar dengan tomat, bawang merah dan garam.
Bahan :
- Air kelapa – 700 ml
- Daging sapi – 350 gram
- Cabai merah besar, belah dua dan potong-potong sepanjang 4-5 cm – 150 gram
- Bawang merah cincang halus – 5 siung
- Air asam, dari 1 sdm asam yang dilarutkan kedalam air hangat – 70 ml
- Air kaldu sapi – 50 ml
- Garam – 3/4 sdt
- Gula – 1/2 sdt
Bahan rebusan daging :
- Ketumbar bulat utuh, haluskan – 1 sdm
- Bawang putih, haluskan – 4 siung
- Bawang merah, haluskan- 2 siung
- Garam – 1 sdm
- Daun salam – 2 lembar
- Jahe, haluskan – 1 cm
- Air asam, dari 1 sdm asam yang dilarutkan kedalam air hangat – 50 ml
Cara membuat :
- Rebus daging tanpa di potong, dengan bumbu rebusan sampai empuk.
- Biarkan uap panas hilang lalu iris tipis melebar daging.
- Pukul – pukul perlahan daging hingga lebih lebar dari ukuran sebelumnya.
- Panaskan minyak goreng dan goreng daging hingga berubah warna lakukan semua hingga daging habis, sisihkan.
- Panaskan minyak sebanyak 50 ml atau secukupnya kemudian goreng cabai sesaat saja langsung angkat kemudian ulek kasar.
- Panaskan minyak sisa menggoreng cabai masukan bawang merah cincang tumis hingga harum lalu tambahkan cabai ulek aduk rata, tambahkan air kaldu sapi, air asam, garam, gula, dan dendeng biarkan hingga air menyusut. Sajikan.
Tips :
- Gunakan api sedang untuk menggoreng daging.
- Jika menggunakan khas dalam sebaiknya tidak merebus daging terlalu lama.